Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini
Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan de...
Ausführliche Beschreibung
Autor*in: |
M. Fadlillah [verfasserIn] Ida Yeni Rahmawati [verfasserIn] Rendy Setyowahyudi [verfasserIn] |
---|
Format: |
E-Artikel |
---|---|
Sprache: |
Englisch ; Indonesisch |
Erschienen: |
2022 |
---|
Schlagwörter: |
---|
Übergeordnetes Werk: |
In: Jurnal Obsesi - Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017, 6(2022), 4, Seite 3361-3368 |
---|---|
Übergeordnetes Werk: |
volume:6 ; year:2022 ; number:4 ; pages:3361-3368 |
Links: |
---|
DOI / URN: |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 |
---|
Katalog-ID: |
DOAJ046871268 |
---|
LEADER | 01000caa a22002652 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | DOAJ046871268 | ||
003 | DE-627 | ||
005 | 20230308114604.0 | ||
007 | cr uuu---uuuuu | ||
008 | 230227s2022 xx |||||o 00| ||eng c | ||
024 | 7 | |a 10.31004/obsesi.v6i4.2380 |2 doi | |
035 | |a (DE-627)DOAJ046871268 | ||
035 | |a (DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 | ||
040 | |a DE-627 |b ger |c DE-627 |e rakwb | ||
041 | |a eng |a ind | ||
050 | 0 | |a LC8-6691 | |
100 | 0 | |a M. Fadlillah |e verfasserin |4 aut | |
245 | 1 | 0 | |a Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini |
264 | 1 | |c 2022 | |
336 | |a Text |b txt |2 rdacontent | ||
337 | |a Computermedien |b c |2 rdamedia | ||
338 | |a Online-Ressource |b cr |2 rdacarrier | ||
520 | |a Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini | ||
650 | 4 | |a playground budaya | |
650 | 4 | |a cinta tanah air | |
650 | 4 | |a kebudayaan indonesia | |
650 | 4 | |a anak usia dini | |
653 | 0 | |a Special aspects of education | |
700 | 0 | |a Ida Yeni Rahmawati |e verfasserin |4 aut | |
700 | 0 | |a Rendy Setyowahyudi |e verfasserin |4 aut | |
773 | 0 | 8 | |i In |t Jurnal Obsesi |d Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017 |g 6(2022), 4, Seite 3361-3368 |w (DE-627)1760632007 |x 25498959 |7 nnns |
773 | 1 | 8 | |g volume:6 |g year:2022 |g number:4 |g pages:3361-3368 |
856 | 4 | 0 | |u https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380 |z kostenfrei |
856 | 4 | 0 | |u https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 |z kostenfrei |
856 | 4 | 0 | |u https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380 |z kostenfrei |
856 | 4 | 2 | |u https://doaj.org/toc/2549-8959 |y Journal toc |z kostenfrei |
912 | |a GBV_USEFLAG_A | ||
912 | |a SYSFLAG_A | ||
912 | |a GBV_DOAJ | ||
951 | |a AR | ||
952 | |d 6 |j 2022 |e 4 |h 3361-3368 |
author_variant |
m f mf i y r iyr r s rs |
---|---|
matchkey_str |
article:25498959:2022----::eanlyruduaaeaamdanumnnmacnaa |
hierarchy_sort_str |
2022 |
callnumber-subject-code |
LC |
publishDate |
2022 |
allfields |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 doi (DE-627)DOAJ046871268 (DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 DE-627 ger DE-627 rakwb eng ind LC8-6691 M. Fadlillah verfasserin aut Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini 2022 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini playground budaya cinta tanah air kebudayaan indonesia anak usia dini Special aspects of education Ida Yeni Rahmawati verfasserin aut Rendy Setyowahyudi verfasserin aut In Jurnal Obsesi Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017 6(2022), 4, Seite 3361-3368 (DE-627)1760632007 25498959 nnns volume:6 year:2022 number:4 pages:3361-3368 https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380 kostenfrei https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 kostenfrei https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380 kostenfrei https://doaj.org/toc/2549-8959 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 6 2022 4 3361-3368 |
spelling |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 doi (DE-627)DOAJ046871268 (DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 DE-627 ger DE-627 rakwb eng ind LC8-6691 M. Fadlillah verfasserin aut Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini 2022 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini playground budaya cinta tanah air kebudayaan indonesia anak usia dini Special aspects of education Ida Yeni Rahmawati verfasserin aut Rendy Setyowahyudi verfasserin aut In Jurnal Obsesi Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017 6(2022), 4, Seite 3361-3368 (DE-627)1760632007 25498959 nnns volume:6 year:2022 number:4 pages:3361-3368 https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380 kostenfrei https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 kostenfrei https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380 kostenfrei https://doaj.org/toc/2549-8959 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 6 2022 4 3361-3368 |
allfields_unstemmed |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 doi (DE-627)DOAJ046871268 (DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 DE-627 ger DE-627 rakwb eng ind LC8-6691 M. Fadlillah verfasserin aut Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini 2022 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini playground budaya cinta tanah air kebudayaan indonesia anak usia dini Special aspects of education Ida Yeni Rahmawati verfasserin aut Rendy Setyowahyudi verfasserin aut In Jurnal Obsesi Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017 6(2022), 4, Seite 3361-3368 (DE-627)1760632007 25498959 nnns volume:6 year:2022 number:4 pages:3361-3368 https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380 kostenfrei https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 kostenfrei https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380 kostenfrei https://doaj.org/toc/2549-8959 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 6 2022 4 3361-3368 |
allfieldsGer |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 doi (DE-627)DOAJ046871268 (DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 DE-627 ger DE-627 rakwb eng ind LC8-6691 M. Fadlillah verfasserin aut Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini 2022 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini playground budaya cinta tanah air kebudayaan indonesia anak usia dini Special aspects of education Ida Yeni Rahmawati verfasserin aut Rendy Setyowahyudi verfasserin aut In Jurnal Obsesi Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017 6(2022), 4, Seite 3361-3368 (DE-627)1760632007 25498959 nnns volume:6 year:2022 number:4 pages:3361-3368 https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380 kostenfrei https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 kostenfrei https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380 kostenfrei https://doaj.org/toc/2549-8959 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 6 2022 4 3361-3368 |
allfieldsSound |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 doi (DE-627)DOAJ046871268 (DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 DE-627 ger DE-627 rakwb eng ind LC8-6691 M. Fadlillah verfasserin aut Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini 2022 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini playground budaya cinta tanah air kebudayaan indonesia anak usia dini Special aspects of education Ida Yeni Rahmawati verfasserin aut Rendy Setyowahyudi verfasserin aut In Jurnal Obsesi Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017 6(2022), 4, Seite 3361-3368 (DE-627)1760632007 25498959 nnns volume:6 year:2022 number:4 pages:3361-3368 https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380 kostenfrei https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 kostenfrei https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380 kostenfrei https://doaj.org/toc/2549-8959 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 6 2022 4 3361-3368 |
language |
English Indonesian |
source |
In Jurnal Obsesi 6(2022), 4, Seite 3361-3368 volume:6 year:2022 number:4 pages:3361-3368 |
sourceStr |
In Jurnal Obsesi 6(2022), 4, Seite 3361-3368 volume:6 year:2022 number:4 pages:3361-3368 |
format_phy_str_mv |
Article |
institution |
findex.gbv.de |
topic_facet |
playground budaya cinta tanah air kebudayaan indonesia anak usia dini Special aspects of education |
isfreeaccess_bool |
true |
container_title |
Jurnal Obsesi |
authorswithroles_txt_mv |
M. Fadlillah @@aut@@ Ida Yeni Rahmawati @@aut@@ Rendy Setyowahyudi @@aut@@ |
publishDateDaySort_date |
2022-01-01T00:00:00Z |
hierarchy_top_id |
1760632007 |
id |
DOAJ046871268 |
language_de |
englisch Sangiang |
fullrecord |
<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?><collection xmlns="http://www.loc.gov/MARC21/slim"><record><leader>01000caa a22002652 4500</leader><controlfield tag="001">DOAJ046871268</controlfield><controlfield tag="003">DE-627</controlfield><controlfield tag="005">20230308114604.0</controlfield><controlfield tag="007">cr uuu---uuuuu</controlfield><controlfield tag="008">230227s2022 xx |||||o 00| ||eng c</controlfield><datafield tag="024" ind1="7" ind2=" "><subfield code="a">10.31004/obsesi.v6i4.2380</subfield><subfield code="2">doi</subfield></datafield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-627)DOAJ046871268</subfield></datafield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8</subfield></datafield><datafield tag="040" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">DE-627</subfield><subfield code="b">ger</subfield><subfield code="c">DE-627</subfield><subfield code="e">rakwb</subfield></datafield><datafield tag="041" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">eng</subfield><subfield code="a">ind</subfield></datafield><datafield tag="050" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">LC8-6691</subfield></datafield><datafield tag="100" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">M. Fadlillah</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="245" ind1="1" ind2="0"><subfield code="a">Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini</subfield></datafield><datafield tag="264" ind1=" " ind2="1"><subfield code="c">2022</subfield></datafield><datafield tag="336" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Text</subfield><subfield code="b">txt</subfield><subfield code="2">rdacontent</subfield></datafield><datafield tag="337" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Computermedien</subfield><subfield code="b">c</subfield><subfield code="2">rdamedia</subfield></datafield><datafield tag="338" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Online-Ressource</subfield><subfield code="b">cr</subfield><subfield code="2">rdacarrier</subfield></datafield><datafield tag="520" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">playground budaya</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">cinta tanah air</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">kebudayaan indonesia</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">anak usia dini</subfield></datafield><datafield tag="653" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">Special aspects of education</subfield></datafield><datafield tag="700" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">Ida Yeni Rahmawati</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="700" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">Rendy Setyowahyudi</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="0" ind2="8"><subfield code="i">In</subfield><subfield code="t">Jurnal Obsesi</subfield><subfield code="d">Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017</subfield><subfield code="g">6(2022), 4, Seite 3361-3368</subfield><subfield code="w">(DE-627)1760632007</subfield><subfield code="x">25498959</subfield><subfield code="7">nnns</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="1" ind2="8"><subfield code="g">volume:6</subfield><subfield code="g">year:2022</subfield><subfield code="g">number:4</subfield><subfield code="g">pages:3361-3368</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="2"><subfield code="u">https://doaj.org/toc/2549-8959</subfield><subfield code="y">Journal toc</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_USEFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">SYSFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_DOAJ</subfield></datafield><datafield tag="951" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">AR</subfield></datafield><datafield tag="952" ind1=" " ind2=" "><subfield code="d">6</subfield><subfield code="j">2022</subfield><subfield code="e">4</subfield><subfield code="h">3361-3368</subfield></datafield></record></collection>
|
callnumber-first |
L - Education |
author |
M. Fadlillah |
spellingShingle |
M. Fadlillah misc LC8-6691 misc playground budaya misc cinta tanah air misc kebudayaan indonesia misc anak usia dini misc Special aspects of education Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini |
authorStr |
M. Fadlillah |
ppnlink_with_tag_str_mv |
@@773@@(DE-627)1760632007 |
format |
electronic Article |
delete_txt_mv |
keep |
author_role |
aut aut aut |
collection |
DOAJ |
remote_str |
true |
callnumber-label |
LC8-6691 |
illustrated |
Not Illustrated |
issn |
25498959 |
topic_title |
LC8-6691 Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini playground budaya cinta tanah air kebudayaan indonesia anak usia dini |
topic |
misc LC8-6691 misc playground budaya misc cinta tanah air misc kebudayaan indonesia misc anak usia dini misc Special aspects of education |
topic_unstemmed |
misc LC8-6691 misc playground budaya misc cinta tanah air misc kebudayaan indonesia misc anak usia dini misc Special aspects of education |
topic_browse |
misc LC8-6691 misc playground budaya misc cinta tanah air misc kebudayaan indonesia misc anak usia dini misc Special aspects of education |
format_facet |
Elektronische Aufsätze Aufsätze Elektronische Ressource |
format_main_str_mv |
Text Zeitschrift/Artikel |
carriertype_str_mv |
cr |
hierarchy_parent_title |
Jurnal Obsesi |
hierarchy_parent_id |
1760632007 |
hierarchy_top_title |
Jurnal Obsesi |
isfreeaccess_txt |
true |
familylinks_str_mv |
(DE-627)1760632007 |
title |
Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini |
ctrlnum |
(DE-627)DOAJ046871268 (DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 |
title_full |
Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini |
author_sort |
M. Fadlillah |
journal |
Jurnal Obsesi |
journalStr |
Jurnal Obsesi |
callnumber-first-code |
L |
lang_code |
eng ind |
isOA_bool |
true |
recordtype |
marc |
publishDateSort |
2022 |
contenttype_str_mv |
txt |
container_start_page |
3361 |
author_browse |
M. Fadlillah Ida Yeni Rahmawati Rendy Setyowahyudi |
container_volume |
6 |
class |
LC8-6691 |
format_se |
Elektronische Aufsätze |
author-letter |
M. Fadlillah |
doi_str_mv |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 |
author2-role |
verfasserin |
title_sort |
desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini |
callnumber |
LC8-6691 |
title_auth |
Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini |
abstract |
Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini |
abstractGer |
Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini |
abstract_unstemmed |
Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini |
collection_details |
GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ |
container_issue |
4 |
title_short |
Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini |
url |
https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380 https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8 https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380 https://doaj.org/toc/2549-8959 |
remote_bool |
true |
author2 |
Ida Yeni Rahmawati Rendy Setyowahyudi |
author2Str |
Ida Yeni Rahmawati Rendy Setyowahyudi |
ppnlink |
1760632007 |
callnumber-subject |
LC - Social Aspects of Education |
mediatype_str_mv |
c |
isOA_txt |
true |
hochschulschrift_bool |
false |
doi_str |
10.31004/obsesi.v6i4.2380 |
callnumber-a |
LC8-6691 |
up_date |
2024-07-03T22:59:13.351Z |
_version_ |
1803600583302578176 |
fullrecord_marcxml |
<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?><collection xmlns="http://www.loc.gov/MARC21/slim"><record><leader>01000caa a22002652 4500</leader><controlfield tag="001">DOAJ046871268</controlfield><controlfield tag="003">DE-627</controlfield><controlfield tag="005">20230308114604.0</controlfield><controlfield tag="007">cr uuu---uuuuu</controlfield><controlfield tag="008">230227s2022 xx |||||o 00| ||eng c</controlfield><datafield tag="024" ind1="7" ind2=" "><subfield code="a">10.31004/obsesi.v6i4.2380</subfield><subfield code="2">doi</subfield></datafield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-627)DOAJ046871268</subfield></datafield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-599)DOAJ1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8</subfield></datafield><datafield tag="040" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">DE-627</subfield><subfield code="b">ger</subfield><subfield code="c">DE-627</subfield><subfield code="e">rakwb</subfield></datafield><datafield tag="041" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">eng</subfield><subfield code="a">ind</subfield></datafield><datafield tag="050" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">LC8-6691</subfield></datafield><datafield tag="100" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">M. Fadlillah</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="245" ind1="1" ind2="0"><subfield code="a">Desain Playground Budaya sebagai Media untuk Menanamkan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini</subfield></datafield><datafield tag="264" ind1=" " ind2="1"><subfield code="c">2022</subfield></datafield><datafield tag="336" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Text</subfield><subfield code="b">txt</subfield><subfield code="2">rdacontent</subfield></datafield><datafield tag="337" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Computermedien</subfield><subfield code="b">c</subfield><subfield code="2">rdamedia</subfield></datafield><datafield tag="338" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Online-Ressource</subfield><subfield code="b">cr</subfield><subfield code="2">rdacarrier</subfield></datafield><datafield tag="520" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Playground bagi anak usia dini merupakan tempat bermain dan sarana belajar yang menyenangkan. Playground dapat dimanfaatkan sebagai media untuk mengenal berbagai kebudayaan Indonesia. Selama ini playground hanya digunakan untuk bermain bebas oleh anak-anak. Padahal apabila dirancang dan digunakan dengan baik playground dapat membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain playground budaya sebagai media untuk menanamkan cinta tanah air pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (RD), meliputi: analisi masalah, pengumpulan data, perencanaan desain, validasi, dan pembuatan desain playground budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain playground budaya yang dibuat terdiri dari 1 ayunan, 1 seluncuran, 1 jungkat-jungkit, 1 kazebo, dan 1 gapura. Masing-masing sarana permainan tersebut diintegrasikan dengan unsur kebudayaan Indonesia. Dengan playground budaya ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta tanah air pada anak usia dini</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">playground budaya</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">cinta tanah air</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">kebudayaan indonesia</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">anak usia dini</subfield></datafield><datafield tag="653" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">Special aspects of education</subfield></datafield><datafield tag="700" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">Ida Yeni Rahmawati</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="700" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">Rendy Setyowahyudi</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="0" ind2="8"><subfield code="i">In</subfield><subfield code="t">Jurnal Obsesi</subfield><subfield code="d">Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 2017</subfield><subfield code="g">6(2022), 4, Seite 3361-3368</subfield><subfield code="w">(DE-627)1760632007</subfield><subfield code="x">25498959</subfield><subfield code="7">nnns</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="1" ind2="8"><subfield code="g">volume:6</subfield><subfield code="g">year:2022</subfield><subfield code="g">number:4</subfield><subfield code="g">pages:3361-3368</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2380</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://doaj.org/article/1a53ca2c007440b8bcf4e27ae2eb7ad8</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/2380</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="2"><subfield code="u">https://doaj.org/toc/2549-8959</subfield><subfield code="y">Journal toc</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_USEFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">SYSFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_DOAJ</subfield></datafield><datafield tag="951" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">AR</subfield></datafield><datafield tag="952" ind1=" " ind2=" "><subfield code="d">6</subfield><subfield code="j">2022</subfield><subfield code="e">4</subfield><subfield code="h">3361-3368</subfield></datafield></record></collection>
|
score |
7.3995876 |