Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia
Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai a...
Ausführliche Beschreibung
Autor*in: |
I Made Narsa [verfasserIn] |
---|
Format: |
E-Artikel |
---|---|
Sprache: |
Indonesisch |
Erschienen: |
2011 |
---|
Schlagwörter: |
---|
Übergeordnetes Werk: |
In: Jurnal Akuntansi dan Keuangan - Petra Christian University, 2017, 13(2011), 1, Seite 12 |
---|---|
Übergeordnetes Werk: |
volume:13 ; year:2011 ; number:1 ; pages:12 |
Links: |
---|
Katalog-ID: |
DOAJ060638028 |
---|
LEADER | 01000caa a22002652 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | DOAJ060638028 | ||
003 | DE-627 | ||
005 | 20230309003524.0 | ||
007 | cr uuu---uuuuu | ||
008 | 230228s2011 xx |||||o 00| ||ind c | ||
035 | |a (DE-627)DOAJ060638028 | ||
035 | |a (DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 | ||
040 | |a DE-627 |b ger |c DE-627 |e rakwb | ||
041 | |a ind | ||
050 | 0 | |a HF5601-5689 | |
050 | 0 | |a HG1-9999 | |
100 | 0 | |a I Made Narsa |e verfasserin |4 aut | |
245 | 1 | 0 | |a Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia |
264 | 1 | |c 2011 | |
336 | |a Text |b txt |2 rdacontent | ||
337 | |a Computermedien |b c |2 rdamedia | ||
338 | |a Online-Ressource |b cr |2 rdacarrier | ||
520 | |a Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. | ||
650 | 4 | |a Aliran kas masa depan | |
650 | 4 | |a aliran kas kelambanan | |
650 | 4 | |a kemampuan menjelaskan | |
650 | 4 | |a laba fungsional. | |
653 | 0 | |a Accounting. Bookkeeping | |
653 | 0 | |a Finance | |
773 | 0 | 8 | |i In |t Jurnal Akuntansi dan Keuangan |d Petra Christian University, 2017 |g 13(2011), 1, Seite 12 |w (DE-627)1760594156 |x 23388137 |7 nnns |
773 | 1 | 8 | |g volume:13 |g year:2011 |g number:1 |g pages:12 |
856 | 4 | 0 | |u https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 |z kostenfrei |
856 | 4 | 0 | |u http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234 |z kostenfrei |
856 | 4 | 2 | |u https://doaj.org/toc/1411-0288 |y Journal toc |z kostenfrei |
912 | |a GBV_USEFLAG_A | ||
912 | |a SYSFLAG_A | ||
912 | |a GBV_DOAJ | ||
951 | |a AR | ||
952 | |d 13 |j 2011 |e 1 |h 12 |
author_variant |
i m n imn |
---|---|
matchkey_str |
article:23388137:2011----::rdkilrnabraaknaauginlaaiakseabnnop |
hierarchy_sort_str |
2011 |
callnumber-subject-code |
HF |
publishDate |
2011 |
allfields |
(DE-627)DOAJ060638028 (DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 DE-627 ger DE-627 rakwb ind HF5601-5689 HG1-9999 I Made Narsa verfasserin aut Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia 2011 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. Aliran kas masa depan aliran kas kelambanan kemampuan menjelaskan laba fungsional. Accounting. Bookkeeping Finance In Jurnal Akuntansi dan Keuangan Petra Christian University, 2017 13(2011), 1, Seite 12 (DE-627)1760594156 23388137 nnns volume:13 year:2011 number:1 pages:12 https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 kostenfrei http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234 kostenfrei https://doaj.org/toc/1411-0288 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 13 2011 1 12 |
spelling |
(DE-627)DOAJ060638028 (DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 DE-627 ger DE-627 rakwb ind HF5601-5689 HG1-9999 I Made Narsa verfasserin aut Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia 2011 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. Aliran kas masa depan aliran kas kelambanan kemampuan menjelaskan laba fungsional. Accounting. Bookkeeping Finance In Jurnal Akuntansi dan Keuangan Petra Christian University, 2017 13(2011), 1, Seite 12 (DE-627)1760594156 23388137 nnns volume:13 year:2011 number:1 pages:12 https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 kostenfrei http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234 kostenfrei https://doaj.org/toc/1411-0288 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 13 2011 1 12 |
allfields_unstemmed |
(DE-627)DOAJ060638028 (DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 DE-627 ger DE-627 rakwb ind HF5601-5689 HG1-9999 I Made Narsa verfasserin aut Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia 2011 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. Aliran kas masa depan aliran kas kelambanan kemampuan menjelaskan laba fungsional. Accounting. Bookkeeping Finance In Jurnal Akuntansi dan Keuangan Petra Christian University, 2017 13(2011), 1, Seite 12 (DE-627)1760594156 23388137 nnns volume:13 year:2011 number:1 pages:12 https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 kostenfrei http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234 kostenfrei https://doaj.org/toc/1411-0288 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 13 2011 1 12 |
allfieldsGer |
(DE-627)DOAJ060638028 (DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 DE-627 ger DE-627 rakwb ind HF5601-5689 HG1-9999 I Made Narsa verfasserin aut Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia 2011 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. Aliran kas masa depan aliran kas kelambanan kemampuan menjelaskan laba fungsional. Accounting. Bookkeeping Finance In Jurnal Akuntansi dan Keuangan Petra Christian University, 2017 13(2011), 1, Seite 12 (DE-627)1760594156 23388137 nnns volume:13 year:2011 number:1 pages:12 https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 kostenfrei http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234 kostenfrei https://doaj.org/toc/1411-0288 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 13 2011 1 12 |
allfieldsSound |
(DE-627)DOAJ060638028 (DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 DE-627 ger DE-627 rakwb ind HF5601-5689 HG1-9999 I Made Narsa verfasserin aut Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia 2011 Text txt rdacontent Computermedien c rdamedia Online-Ressource cr rdacarrier Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. Aliran kas masa depan aliran kas kelambanan kemampuan menjelaskan laba fungsional. Accounting. Bookkeeping Finance In Jurnal Akuntansi dan Keuangan Petra Christian University, 2017 13(2011), 1, Seite 12 (DE-627)1760594156 23388137 nnns volume:13 year:2011 number:1 pages:12 https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 kostenfrei http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234 kostenfrei https://doaj.org/toc/1411-0288 Journal toc kostenfrei GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ AR 13 2011 1 12 |
language |
Indonesian |
source |
In Jurnal Akuntansi dan Keuangan 13(2011), 1, Seite 12 volume:13 year:2011 number:1 pages:12 |
sourceStr |
In Jurnal Akuntansi dan Keuangan 13(2011), 1, Seite 12 volume:13 year:2011 number:1 pages:12 |
format_phy_str_mv |
Article |
institution |
findex.gbv.de |
topic_facet |
Aliran kas masa depan aliran kas kelambanan kemampuan menjelaskan laba fungsional. Accounting. Bookkeeping Finance |
isfreeaccess_bool |
true |
container_title |
Jurnal Akuntansi dan Keuangan |
authorswithroles_txt_mv |
I Made Narsa @@aut@@ |
publishDateDaySort_date |
2011-01-01T00:00:00Z |
hierarchy_top_id |
1760594156 |
id |
DOAJ060638028 |
language_de |
Sangiang |
fullrecord |
<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?><collection xmlns="http://www.loc.gov/MARC21/slim"><record><leader>01000caa a22002652 4500</leader><controlfield tag="001">DOAJ060638028</controlfield><controlfield tag="003">DE-627</controlfield><controlfield tag="005">20230309003524.0</controlfield><controlfield tag="007">cr uuu---uuuuu</controlfield><controlfield tag="008">230228s2011 xx |||||o 00| ||ind c</controlfield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-627)DOAJ060638028</subfield></datafield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233</subfield></datafield><datafield tag="040" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">DE-627</subfield><subfield code="b">ger</subfield><subfield code="c">DE-627</subfield><subfield code="e">rakwb</subfield></datafield><datafield tag="041" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">ind</subfield></datafield><datafield tag="050" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">HF5601-5689</subfield></datafield><datafield tag="050" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">HG1-9999</subfield></datafield><datafield tag="100" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">I Made Narsa</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="245" ind1="1" ind2="0"><subfield code="a">Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia</subfield></datafield><datafield tag="264" ind1=" " ind2="1"><subfield code="c">2011</subfield></datafield><datafield tag="336" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Text</subfield><subfield code="b">txt</subfield><subfield code="2">rdacontent</subfield></datafield><datafield tag="337" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Computermedien</subfield><subfield code="b">c</subfield><subfield code="2">rdamedia</subfield></datafield><datafield tag="338" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Online-Ressource</subfield><subfield code="b">cr</subfield><subfield code="2">rdacarrier</subfield></datafield><datafield tag="520" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US.</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">Aliran kas masa depan</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">aliran kas kelambanan</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">kemampuan menjelaskan</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">laba fungsional.</subfield></datafield><datafield tag="653" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">Accounting. Bookkeeping</subfield></datafield><datafield tag="653" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">Finance</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="0" ind2="8"><subfield code="i">In</subfield><subfield code="t">Jurnal Akuntansi dan Keuangan</subfield><subfield code="d">Petra Christian University, 2017</subfield><subfield code="g">13(2011), 1, Seite 12</subfield><subfield code="w">(DE-627)1760594156</subfield><subfield code="x">23388137</subfield><subfield code="7">nnns</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="1" ind2="8"><subfield code="g">volume:13</subfield><subfield code="g">year:2011</subfield><subfield code="g">number:1</subfield><subfield code="g">pages:12</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="2"><subfield code="u">https://doaj.org/toc/1411-0288</subfield><subfield code="y">Journal toc</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_USEFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">SYSFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_DOAJ</subfield></datafield><datafield tag="951" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">AR</subfield></datafield><datafield tag="952" ind1=" " ind2=" "><subfield code="d">13</subfield><subfield code="j">2011</subfield><subfield code="e">1</subfield><subfield code="h">12</subfield></datafield></record></collection>
|
callnumber-first |
H - Social Science |
author |
I Made Narsa |
spellingShingle |
I Made Narsa misc HF5601-5689 misc HG1-9999 misc Aliran kas masa depan misc aliran kas kelambanan misc kemampuan menjelaskan misc laba fungsional. misc Accounting. Bookkeeping misc Finance Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia |
authorStr |
I Made Narsa |
ppnlink_with_tag_str_mv |
@@773@@(DE-627)1760594156 |
format |
electronic Article |
delete_txt_mv |
keep |
author_role |
aut |
collection |
DOAJ |
remote_str |
true |
callnumber-label |
HF5601-5689 |
illustrated |
Not Illustrated |
issn |
23388137 |
topic_title |
HF5601-5689 HG1-9999 Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia Aliran kas masa depan aliran kas kelambanan kemampuan menjelaskan laba fungsional |
topic |
misc HF5601-5689 misc HG1-9999 misc Aliran kas masa depan misc aliran kas kelambanan misc kemampuan menjelaskan misc laba fungsional. misc Accounting. Bookkeeping misc Finance |
topic_unstemmed |
misc HF5601-5689 misc HG1-9999 misc Aliran kas masa depan misc aliran kas kelambanan misc kemampuan menjelaskan misc laba fungsional. misc Accounting. Bookkeeping misc Finance |
topic_browse |
misc HF5601-5689 misc HG1-9999 misc Aliran kas masa depan misc aliran kas kelambanan misc kemampuan menjelaskan misc laba fungsional. misc Accounting. Bookkeeping misc Finance |
format_facet |
Elektronische Aufsätze Aufsätze Elektronische Ressource |
format_main_str_mv |
Text Zeitschrift/Artikel |
carriertype_str_mv |
cr |
hierarchy_parent_title |
Jurnal Akuntansi dan Keuangan |
hierarchy_parent_id |
1760594156 |
hierarchy_top_title |
Jurnal Akuntansi dan Keuangan |
isfreeaccess_txt |
true |
familylinks_str_mv |
(DE-627)1760594156 |
title |
Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia |
ctrlnum |
(DE-627)DOAJ060638028 (DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 |
title_full |
Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia |
author_sort |
I Made Narsa |
journal |
Jurnal Akuntansi dan Keuangan |
journalStr |
Jurnal Akuntansi dan Keuangan |
callnumber-first-code |
H |
lang_code |
ind |
isOA_bool |
true |
recordtype |
marc |
publishDateSort |
2011 |
contenttype_str_mv |
txt |
container_start_page |
12 |
author_browse |
I Made Narsa |
container_volume |
13 |
class |
HF5601-5689 HG1-9999 |
format_se |
Elektronische Aufsätze |
author-letter |
I Made Narsa |
title_sort |
prediksi aliran kas berdasarkan laba fungsional dan aliran kas kelambanan: komparasi antara us dan indonesia |
callnumber |
HF5601-5689 |
title_auth |
Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia |
abstract |
Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. |
abstractGer |
Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. |
abstract_unstemmed |
Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US. |
collection_details |
GBV_USEFLAG_A SYSFLAG_A GBV_DOAJ |
container_issue |
1 |
title_short |
Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia |
url |
https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233 http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234 https://doaj.org/toc/1411-0288 |
remote_bool |
true |
ppnlink |
1760594156 |
callnumber-subject |
HF - Commerce |
mediatype_str_mv |
c |
isOA_txt |
true |
hochschulschrift_bool |
false |
callnumber-a |
HF5601-5689 |
up_date |
2024-07-03T16:10:47.302Z |
_version_ |
1803574886845644800 |
fullrecord_marcxml |
<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?><collection xmlns="http://www.loc.gov/MARC21/slim"><record><leader>01000caa a22002652 4500</leader><controlfield tag="001">DOAJ060638028</controlfield><controlfield tag="003">DE-627</controlfield><controlfield tag="005">20230309003524.0</controlfield><controlfield tag="007">cr uuu---uuuuu</controlfield><controlfield tag="008">230228s2011 xx |||||o 00| ||ind c</controlfield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-627)DOAJ060638028</subfield></datafield><datafield tag="035" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">(DE-599)DOAJ5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233</subfield></datafield><datafield tag="040" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">DE-627</subfield><subfield code="b">ger</subfield><subfield code="c">DE-627</subfield><subfield code="e">rakwb</subfield></datafield><datafield tag="041" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">ind</subfield></datafield><datafield tag="050" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">HF5601-5689</subfield></datafield><datafield tag="050" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">HG1-9999</subfield></datafield><datafield tag="100" ind1="0" ind2=" "><subfield code="a">I Made Narsa</subfield><subfield code="e">verfasserin</subfield><subfield code="4">aut</subfield></datafield><datafield tag="245" ind1="1" ind2="0"><subfield code="a">Prediksi Aliran Kas Berdasarkan Laba Fungsional dan Aliran Kas Kelambanan: Komparasi antara US dan Indonesia</subfield></datafield><datafield tag="264" ind1=" " ind2="1"><subfield code="c">2011</subfield></datafield><datafield tag="336" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Text</subfield><subfield code="b">txt</subfield><subfield code="2">rdacontent</subfield></datafield><datafield tag="337" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Computermedien</subfield><subfield code="b">c</subfield><subfield code="2">rdamedia</subfield></datafield><datafield tag="338" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Online-Ressource</subfield><subfield code="b">cr</subfield><subfield code="2">rdacarrier</subfield></datafield><datafield tag="520" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">Pengklasifikasian negara menjadi negara maju vs negara berkembang, pasar modal mapan vs pasar modal baru tumbuh, budaya individualistik vs kolektifistik; US vs. non-US; common law vs. civil law, dan lain sebagainya, telah mendorong banyak perhatian untuk melakukan riset dan membandingkan berbagai aspek dari negara-negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan (CFt-n) dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kasa masa depan, dan membandingkan kemampuan tersebut antara negara US dan Indonesia. Penelitian ini juga merupakan perluasan dari penelitian yang dilakukan oleh Narsa (2008) yang menguji kemampuan laba fungsional di Indonesia. Dengan menggunakan data panel perioda 2001-2008, penelitian ini menemukan bahwa laba kotor memiliki kemampuan prediksi paling kuat dalam menjelaskan dan memprediksi aliran kas masa depan dibandingkan dengan laba lainnya untuk konteks di Indonesia, tetapi untuk di US adalah laba bersih. Kemampuan laba fungsional dan aliran kas kelambanan ditemukan berbeda antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dan US. Oleh karena itu, jika investor ingin memprediksi aliran kas masa depan, maka akan lebih akurat jika menggunakan komponen laba kotor untuk di Indonesia dan komponen laba bersih untuk di US.</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">Aliran kas masa depan</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">aliran kas kelambanan</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">kemampuan menjelaskan</subfield></datafield><datafield tag="650" ind1=" " ind2="4"><subfield code="a">laba fungsional.</subfield></datafield><datafield tag="653" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">Accounting. Bookkeeping</subfield></datafield><datafield tag="653" ind1=" " ind2="0"><subfield code="a">Finance</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="0" ind2="8"><subfield code="i">In</subfield><subfield code="t">Jurnal Akuntansi dan Keuangan</subfield><subfield code="d">Petra Christian University, 2017</subfield><subfield code="g">13(2011), 1, Seite 12</subfield><subfield code="w">(DE-627)1760594156</subfield><subfield code="x">23388137</subfield><subfield code="7">nnns</subfield></datafield><datafield tag="773" ind1="1" ind2="8"><subfield code="g">volume:13</subfield><subfield code="g">year:2011</subfield><subfield code="g">number:1</subfield><subfield code="g">pages:12</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">https://doaj.org/article/5a2a93791c1f4a6791fd328fd460e233</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="0"><subfield code="u">http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/aku/article/view/18234</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="856" ind1="4" ind2="2"><subfield code="u">https://doaj.org/toc/1411-0288</subfield><subfield code="y">Journal toc</subfield><subfield code="z">kostenfrei</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_USEFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">SYSFLAG_A</subfield></datafield><datafield tag="912" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">GBV_DOAJ</subfield></datafield><datafield tag="951" ind1=" " ind2=" "><subfield code="a">AR</subfield></datafield><datafield tag="952" ind1=" " ind2=" "><subfield code="d">13</subfield><subfield code="j">2011</subfield><subfield code="e">1</subfield><subfield code="h">12</subfield></datafield></record></collection>
|
score |
7.3992815 |